ISBN | 9793942118 |
Halaman | 166 |
Dimensi (cm) | 14 x 20,5 |
Berat (gram) | 195 |
Harga | Rp 33.000 |
Sampul | Soft Cover |
Diantara kita semua, siapakah yang tidak menginginkan dapat beribadah haji yang mabrur (diterima Allah)? Ibadah yang ganjaranya dihapuskan seluruh dosanya dan masuk surga? Setiap mukmin pasti menginginkannya. Tetapi adakah kita telah memahami hakikat sebenarnya haji mabrur yang sering disebut-sebut dan menjadi keinginan ramai tersebut?
Buku Haji Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam ini akan menjadi jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut. Dengan menelaah buku ini, anda akan mendapatkan gambaran nyata haji mambrur tersebut, langsung dari praktik yang dilaksanakan oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam.
Kisah lengkap yang akan menjadikan gambaran utuh tentang manasik yang seharusnya kita teladani dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Dalam buku ini juga ditambahkan penjelasan tentang beberapa bid’ah-bid’ah dalam pelaksanaan ibadah haji yang kerap kali dilakukan. Ini semua menjadikan buku ini sangat penting bagi anda semua sebagai bekal ilmiah ke tanah suci.
DAFTAR ISI
Pedoman transliterasi – v
Daftar isi – vii
Pengantar penulis – 1
Nasihat pertama – 3
1. Menyekutukan Allah k (syirik) – 5
2. Menghias diri dengan mencukur jenggot – 7
3. Lelaki mengenakan cincin emas – 8
Nasihat kedua – 10
Nasihat ketiga – 22
Nasihat keempat – 23
Nasihat kelima – 26
Tidak berdosa – 30
Pengantar cetakan pertama – 37
Pujian para ulama terhadap hadits jabir – 41
Beberapa riwayat Ulama tentang tata cara manasik dan takhrij-nya – 42
Sifat Haji Nabi n (sejak berangkat dari Madinah hingga kembali, seakan-akan Anda menyertanya) – 49
Ihram – 56
Memasuki kota Makkah dan Thawaf – 62
Wuquf di atas bukit shafa dna marwa –65
Perintah mengubah haji menjadi umrah – 68
Singgah di Bathha – 73
Khutbah Nabi tentang pembatalan Haji diganti dengan Umrah, dan ketaatan Para sahabat – 75
Kedatangan Ali dari Yaman dan memulai haji dengan perhitungan Nabi n – 77
Menuju mina dengan pakaian Ihram pada hari kedelapan – 80
Berangkat ke Arafah dan singgah di Namirah – 82
Khutbah di padang Arafah – 84
Menjamak shalat dan Wuquf di Arafah – 87
Beranjak dari Arafah – 89
Menjamak shalat dan menginap di Muzdalifah – 90
Wuquf di Masy’ar Al-Haram – 91
Beranjak dari muzdalifah menuju lokasi Jumrah – 92
Melempar jumrah Kubra – 95
Penyembelihan dan mencukur rambut -- -- 100
Mengatasi kesulitan orang yang hendak melaksanakan sebagian manasik dahulu atau menangguhkannya dari hari penyembelihan – 102
Khutbah di hari penyembelihan – 106
Thawafdi ifadhah – 107
Lanjutan kisah Aisyah – 110
Bid’ah-bid’ah Haji – 121
Bid’ah-bid’ah sebelum ihram – 127
Bid’ah-bid’ah ihram, talbiyah, dan sejenisnya – 132
Bid’ah-bid’ah thawaf – 134
Bid’ah-bid’ah waktu sa’i antara shafa dan marwa – 140
Bid’ah-bid’ah Arafah – 142
Bid’ah-bid’ah di muzdalifah – 147
Bid’ah-bid’ah saat melempar jumrah – 149
Bid’ah-bid’’ah saat menyembelih dan mencukur rambut – 151
Bermacam-macam bid’ah, termasuk bid’ah-bid’ah dalam thawaf wada’ – 153
Bid’ah-bid’ah di Madinah Munawwarah – 154
Bid’ah-bid’ah di Baitul Maqdis – 162
Haji Nabi SAW - Sejak Berangkat Dari Madinah Hingga Kembali Seakan-Akan Anda Menyertainya